Ilustrasi Sekolah Inklusi. (ISTIMEWA)
Lugasmedia.com, Samarinda – Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Deni Hakim Anwar meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda untuk membentuk sekolah inklusi bersubsidi sebagai bentuk perwujudan sistem pendidikan yang berkeadilan di Kota Samarinda.
Diketahui, sekolah inklusi ialah sekolah yang memberikan pendidikan untuk anak berkebutuhan khusus (ABK). Di sekolah ini, baik ABK maupun tidak, akan belajar di kelas yang sama dan mendapat pendidikan yang serupa.
“Pemerintah kota sebaiknya memiliki sekolah khusus yang disubsidi untuk anak-anak berkebutuhan khusus,”ucap Deni.
Sekolah inklusi bersubsidi ini didorong untuk diwujudkan lantaran Deni melihat banyak anak yang berkebutuhan khusus menghadapi kendala biaya. Sehingga tidak dapat mengakses pendidikan.
Sayangnya, sekolah inklusi yang memiliki fasilitas lengkap di Kota Samarinda sebagian besar dimiliki oleh sekolah swasta. Hal ini pun menjadi tantangan tersendiri.
“Sekolah swasta itu mahal, banyak yang tidak mampu. Pemerintah harus memberikan dukungan sehingga sekolah inklusi tidak membebani orang tua dan dapat diakses oleh semua anak berkebutuhan khusus,”kuncinya.(ADV/DPRDSAMARINDA)
