Lugasmedia, Kutai Kartanegara – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) semakin fokus mengembangkan sektor perikanan dengan meluncurkan program bantuan fasilitas. Program ini bertujuan untuk meningkatkan produksi ikan di wilayah Kukar yang memiliki potensi besar, baik di perairan tawar maupun laut.
Luas daratan Kukar yang mencapai 26.326 km² dan wilayah pengelolaan laut sebesar 2.220,37 km² menjadi lahan subur bagi sektor perikanan. Selain itu, keberadaan danau besar dan sungai juga menambah peluang besar bagi peningkatan produksi ikan air tawar.
Tahun ini, Pemkab Kukar menggelontorkan anggaran sebesar Rp62,6 miliar untuk bantuan fasilitas kepada nelayan. Bantuan ini disalurkan kepada 169 kelompok nelayan yang tersebar di bantaran Sungai Mahakam dan pesisir laut Kukar.
“Bantuan ini telah direncanakan dan akan segera dialokasikan tahun ini,” ungkap Sub Koordinator Pengelola Produksi Perikanan Tangkap DKP Kukar, Ali Rahman.
Jenis bantuan yang diberikan sangat beragam, mulai dari 3.378 ketinting, 324 mesin diesel, 101 bodi kapal, 1.257 perahu, hingga 10.740 rol kawat tempirai. Dengan bantuan ini, Ali Rahman optimistis produktivitas nelayan akan meningkat signifikan.
“Program ini merupakan bentuk komitmen Pemkab Kukar dalam meningkatkan kesejahteraan nelayan dan sektor perikanan,” tegasnya.
Dengan dukungan ini, diharapkan nelayan di Kukar mampu memanfaatkan fasilitas yang diberikan untuk mengoptimalkan hasil tangkapan dan meningkatkan taraf hidup mereka. (ADV/DKPKukar)