Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kutai Kartanegara, Arfan Boma. (Ist)
Lugasmedia, Kutai Kartanegara – Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kini tengah berada dalam siuasi yang optimis, terutama bagi para petaninya, sebab pemerintah setempat sedang melaksanakan rencana besar. Dengan membangun pabrik pengolahan rumput laut terbaru, yang diharapkan akan membawa kebaikan bagi sektor pertanian lokal.
Proyek yang didanai sebesar Rp 22 miliar ini, merupakan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), yang bertujuan utama meningkatkan hasil pertanian dan membuka peluang ekonomi yang menjanjikan bagi penduduk Kukar.
Pabrik ini bukan sekadar fasilitas pengolahan rumput laut biasa, melainkan sebuah inovasi yang mengintegrasikan teknologi terkini dalam prosesnya.
Arfan Boma selaku Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar menjelaskan bahwa, dengan menggunakan peralatan terbaru, pabrik ini akan tidak hanya meningkatkan kualitas produk olahan rumput laut.
“Akan tetapi juga membuka peluang baru bagi para petani lokal, untuk menghasilkan produk bernilai tambah,” jelasnya
Selain fokus pada produksi, pabrik ini juga akan memberikan perhatian khusus pada pelatihan dan peningkatan keterampilan petani lokal.
“Kami akan mengadakan program pelatihan khusus untuk membantu petani lokal dalam meningkatkan hasil pertanian mereka,” ungkapnya.
Proses pengadaan mesin dan peralatan untuk pabrik ini rencananya akan dimulai pada awal tahun 2024. Dengan beroperasinya pabrik, diharapkan akan tercipta lapangan kerja baru dan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi di tingkat lokal.
Pabrik ini juga diharapkan akan memperkuat ketahanan pangan lokal dan membantu petani di wilayah Muara Badak untuk mencapai kesejahteraan ekonomi yang lebih baik.(Adv/Diskominfo Kukar)
