Kepala Desa Tukung Ritan Jaya, Ubang Ului. (Ist)
Lugasmedia, Tabang – Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Tukung Ritan Sejahtera di Tabang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah membuka peluang usaha baru di bidang transportasi darat, setelah sebelumnya fokus pada usaha transportasi air. Hal ini disebabkan oleh adanya jembatan yang menghubungkan kedua wilayah di sisi sungai yang sebelumnya hanya bisa dilalui dengan kapal feri.
Bumdes ini menyadari bahwa usaha transportasi air tidak lagi menguntungkan, sejak ada jembatan tersebut. Mereka pun mulai beralih ke usaha transportasi darat, terutama dalam layanan travel mobil. Mereka pun mulai menyediakan enam unit mobil yang siap melayani perusahaan-perusahaan dan warga di wilayah mereka.
“Sekarang ini, kami memiliki enam unit mobil yang siap beroperasi untuk melayani perusahaan-perusahaan dan warga di wilayah kami,” ujar Ubang Ului, Kepala Desa Tukung Ritan, Jumat (13/10/2023).
Bumdes ini juga mengajak warga yang ingin bergabung dalam bisnis transportasi darat untuk menjadi mitra Bumdes. Syaratnya adalah, mereka harus memiliki mobil yang memenuhi standar perusahaan mitra Bumdes.
Bumdes ini juga tidak hanya bergerak di bidang transportasi, tetapi juga di bidang lain seperti pertanian dan perdagangan. Bumdes ini berdiri sejak tahun 2020 dengan tujuan untuk memberdayakan masyarakat desa dalam berbagai sektor usaha.
Salah satu manfaat bergabung dengan Bumdes ini adalah masalah legalitas usaha menjadi lebih mudah.
“Kami ingin memberikan kesempatan kepada warga untuk peningkatan ekonomi. Salah satu masalah umum yang sering dihadapi, adalah masalah legalitas usaha. Dengan bergabung di Bumdes, menjadi lebih mudah untuk mereka menjalin kerjasama dengan perusahaan-perusahaan,” tandasnya.
Bumdes Tukung Ritan Sejahtera merupakan salah satu contoh Bumdes yang berhasil membuka peluang usaha baru dengan beradaptasi dengan perubahan zaman dan kondisi yang ada. Bumdes ini juga merupakan contoh Bumdes yang berhasil memberdayakan masyarakat desa dalam berbagai sektor usaha.(Adv/ Diskominfo Kukar)
