Kantor DKP Kukar. (Ist)
Lugasmedia, TENGGARONG – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kukar mengambil langkah penting dalam menjaga warisan sejarah Kabupaten Kutai Kartanegara dengan menyerahkan arsip statisnya kepada Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diarpus). Langkah ini menunjukkan komitmen DKP untuk melestarikan jejak-jejak berharga yang menjadi bagian dari perjalanan dan kontribusi mereka terhadap daerah.
Kepala DKP Kukar, Muslik, menegaskan bahwa penyerahan arsip ini lebih dari sekadar rutinitas administrasi.
“Ini adalah bagian dari usaha berkelanjutan kami untuk memperkuat tata kelola kearsipan di Kukar. Kami menargetkan untuk meraih predikat terbaik dalam bidang kearsipan sebagai bukti profesionalisme dan dedikasi kami dalam mengelola dokumen-dokumen penting,” ujarnya dengan antusias.
Muslik menambahkan, arsip bukan sekadar tumpukan kertas; mereka adalah saksi bisu dari perjalanan Pemkab Kukar dan mencerminkan peran krusial DKP dalam mengembangkan sektor kelautan dan perikanan.
“DKP Kukar berkomitmen untuk memastikan bahwa arsip ini bisa diakses dan dipahami oleh generasi mendatang,” imbuhnya.
Ia berharap penyerahan arsip ini akan memberikan dampak positif pada penilaian kearsipan Kukar. Muslik juga menekankan pentingnya bimbingan dan kolaborasi lebih lanjut dengan Diarpus, termasuk pelatihan dalam pengelolaan arsip modern dan digitalisasi.
“Kepatuhan dalam penyerahan arsip ini akan memberikan nilai tambah yang signifikan. Ini adalah langkah untuk menyelamatkan sejarah DKP Kukar,” jelasnya.
Kepala DKP Kukar menekankan, nilai arsip mungkin terlihat sepele saat ini, namun di masa depan, mereka bisa menjadi sumber informasi berharga.
“Bayangkan, peneliti dan masyarakat bisa belajar bagaimana DKP Kukar berkontribusi dalam pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan yang melimpah di daerah ini. Kita harus melestarikan warisan ini untuk generasi mendatang,” tutupnya dengan penuh keyakinan.
Penyerahan arsip statis DKP Kukar kepada Diarpus bukan hanya langkah kecil, melainkan sebuah kontribusi besar dalam menjaga memori kolektif daerah.
Semoga tindakan ini menjadi inspirasi bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain di Kukar untuk ikut serta dalam upaya melestarikan sejarah dan membangun masa depan yang lebih baik. (ADV/DKPKukar)
